Tapanuli Utara (KawalSumut.com) ~ PT Angkasa Pura (AP) II (Persero) bekerjasama dengan Kick Andy Foundation memberikan bantuan 24 kaki palsu kepada penderita disabilitas yang ada di Kabupaten Tapanuli Utara dan Kabupaten Toba.
Bantuan tersebut diberikan secara simbolis kepada para penderita, di Bandara Silangit, Siborong-borong, Tapanuli Utara, Selasa (14/6).
Senior General Manager of Comunity Development Center PT Angkasa Pura II (Persero) Amirzal mengatakan, untuk menopang aktivitas keseharian, AP II dengan Yayasan Kick Andy di tahun 2022 memberikan 24 kaki palsu kepada penyandang disabilitas di Kabupaten Taput dan Toba.
Amirzal juga mengatakan, pihak AP II tidak hanya memberikan kaki palsu, namun lebih beragam bantuannya.
Adapun penyaluran yang telah dikerjasamakan dengan Kick Andy Foundation, kata Amirzal, adalah pemberian kaki palsu sebanyak 1028 unit, operasi katarak sebanyak 93 mata, pembagian kaca mata sebanyak 1744 buah, dan pemberian sepatu sekolah 1000 pasang,” sebut Amirzal.
Director of Human Capital PT Angkasa Pura II (Persero) Ajar Setiadi dalam sambutannya juga menyampaikan, sebagai salah satu BUMN di Indonesia, AP II juga berkewajiban melaksanakan tanggungjawab sosial dan lingkungan melalui program-programnya yang diatur secara berkelanjutan.
Walaupun pada dua tahun belakangan ini Angkasa Pura (AP) II terhempas dampak pandemi Covid-19, kata Ajar Setiadi, namun saat ini sudah bangkit menata kembali guna menaikkan pendapatan di sejumlah bandara yang dikelolanya, salah satunya Bandara Silangit, Siborong-borong. Namun AP II tetap memiliki dan menyelesaikan peran tanggungjawabnya kepada masyarakat sekitar bandara.
Hal itu sesuai program tanggungjawab sosial dan lingkungan (TJSL) serta program pendanaan usaha mikro dan kecil (PUMK) dari Kementerian BUMN kepada para BUMN untuk memberikan kontribusinya kepada masyarakat berdasarkan ISO 26000 yang terdiri dari 4 Pilar. Yaitu, pilar ekonomi, pilar sosial, pilar lingkungan dan pilar hukum dan tata kelola.
“Sesuai dengan amanah dari Kementerian BUMN, bahwa TJSL BUMN di tahun 2022 memfokuskan pada 3 bidang. Yaitu, bidang pendidikan, lingkungan dan pengembangan UMK sesuai dengan yang sama-sama kita laksanakan acara seremonial saat ini,” sebut Ajar Setiadi.
Executive General Manager Kantor Cabang Bandara Silangit, Ardon Marbun juga mengatakan, tahun 2017-2022, Bandara Silangit telah banyak menyalurkan bantuan ke sekitar wilayah bandara melalui 7 sektor bantuan. Yakni, korban bencana alam/non alam, pendidikan/pelatihan, kesehatan,pengembangan prasarana/sarana umum, sarana ibadah, pelestarian alam, dan pengentasan kemiskinan.
“AP II berharap bantuan ini dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya agar dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan semangat kemandirian,” ucap Ardon Marbun.
Sementara Pimpinan Kick Andy Foundation, Ali Sadikin berharap agar para penerima bantuan kaki palsu tersebut menjadi orang-orang hebat dan sukses ke depan. Dia menambahkan, pihaknya siap membantu jika ada masyarakat yang membutuhkan kaki palsu.
“Semoga dengan bantuan ini bisa menolong kalian dengan baik. Mari berlomba bersama-sama berbuat terbaik untuk sesama,” ucap Ali Sadikin.
Parulian Napitupulu, 47, penerima bantuan kaki palsu mengucapkan terimakasih kepada pihak AP II dan Kick Andy Foundation, karena sekarang dia sudah bisa jalan sendiri tanpa memakai tongkat.
Asisten I Setdakab Taput, Parsaoran Hutagalung mengucapkan terimakasih kepada pihak AP II dan Kick Andy Foindation atas bantuan kaki palsu bagi masyarakat penyandang disabilitas yang ada di Kabupaten Taput. Dia juga berharap, selain bantuan kaki palsu itu, pihak AP II juga bisa memberdayakan para penyandang disabilitas agar mereka semakin sejahtera dalam kehidupannya.
Senada juga disampaikan Asisten I Setdakab Toba Eston Sihotang. Ia sangat berterimakasih atas kepedulian AP II terhadap masyakat penyandang disabilitas. “Kiranya dengan bantuan ini bermanfaat bagi penyandang disabilitas. Mudah-mudahan dari kita tergerak mampu bermanfaat bagi orang lain. Dan bermanfaat juga bagi penerima bantuan. (Koko)
