Tapanuli Selatan, KawalSumut.com — Badan Gizi Nasional (BGN) melaporkan sebanyak 36 juta orang telah menerima manfaat dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG) hingga Sabtu (18/10).
Informasi tersebut disampaikan oleh Tatik Herlia, S.IP., M.M., Staf Bidang Promosi dan Edukasi BGN, dalam kegiatan Sosialisasi Program Makan Bergizi Gratis yang digelar bersama anggota DPR RI Sihar Sitorus di Kecamatan Muara Tais, Kabupaten Tapanuli Selatan.
“Hingga Sabtu, 18 Oktober, jumlah penerima manfaat program MBG mencapai 36 juta orang,” ujar Tatik.
Tatik menjelaskan, berdasarkan data pemantauan BGN, ditemukan kasus keracunan sebanyak 800 ribu orang atau sekitar 0,057 persen dari total penerima manfaat. “Artinya, sekitar 99,9 persen penerima manfaat tidak mengalami gangguan kesehatan,” tambahnya.
Selain itu, Tatik menyampaikan bahwa program tersebut berdampak positif terhadap peningkatan kehadiran siswa di sekolah. “Berdasarkan berbagai survei, banyak kepala sekolah menyampaikan bahwa tingkat kehadiran peserta didik meningkat sejak adanya program makan bergizi gratis,” katanya.
Hingga saat ini, BGN mencatat telah terealisasi 1,4 miliar porsi makanan dalam pelaksanaan program tersebut. Porsi yang disalurkan mencakup menu lengkap sesuai dengan standar gizi yang ditetapkan pemerintah.
Tatik juga memaparkan, secara nasional telah berdiri 12 ribu Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) yang tersebar di seluruh Indonesia. Setiap SPPG melayani 3.000 hingga 5.000 penerima manfaat.
“Dalam satu SPPG terdapat antara 6 hingga 10 dapur MBG, dan setiap dapur melayani sekitar 300 hingga 500 orang,” jelasnya.
Tatik mengimbau masyarakat agar melaporkan setiap kendala atau dugaan masalah dalam pelaksanaan program melalui laman resmi pemerintah yang telah disediakan. (KS)
